19.58 Henny Melvina 2 Comments


Pemrograman Berbasis Object




Apa itu pemrograman...apa itu object...kenapa pemrograman berbasis object *garuk2kepala




Okay, kita mulai sedikit demi sedikit...apa itu pemrograman berbasis object. Pemrograman itu proses, cara, perbuatan pemprogram sedangkan berbasis object itu sudut pandang/ cara pandang kita yang berorientasikan object. Object itu apa...object itu benda. Jadi kesimpulannya pemrograman berbasis object itu adalah proses, cara, perbuatan pemrogram dengan sudut pandang/cara pandang kita berorientasikan benda. Jadi kita memperlakukan aplikasi yang akan kita buat seperti kita memperlakukan benda2.


Kenapa dalam pemrograman lebih enak menggunakan basis object (OOP) adalah supaya kita dapat membangun kode dengan cara yang mirip dengan pola pikir manusia dalam melakukan sesuatu, agar mudah di maintain, mudah dimengerti, dapat diandalkan dan mampu bekerja dengan baik walaupun untuk skala aplikasi yang besar sekalipun.


Konsep dasar dari OOP adalah:
·       Kelas — kumpulan atas definisi data dan fungsi-fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu. Bisa juga diistilahkan sebagai rancangan dasar (blue print).


·     Objek - membungkus data dan fungsi bersama menjadi suatu unit dalam sebuah program komputer; objek merupakan dasar dari modularitas dan struktur dalam sebuah program komputer berorientasi objek.


·     Inheritance : "Subclass" adalah jenis class yang lebih spesifik, dimana para subclasses ini mempunyai semua atribut, karakteristik, prilaku yang dimiliki oleh class nya (parent), dan bisa mempunyai atribut, karakteristik, prilaku khusus sendiri.


·    Enkapsulasi - Memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dalam dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak; hanya metode dalam objek tersebut yang diberi izin untuk mengakses keadaannya. Setiap objek mengakses interface yang menyebutkan bagaimana objek lainnya dapat berinteraksi dengannya. Objek lainnya tidak akan mengetahui dan tergantung kepada representasi dalam objek tersebut.


·    Polimorfisme melalui pengiriman pesan. Tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, bahasa orientasi objek dapat mengirim pesan; metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesa tersebut dikirim. Karena sebuah variabel tungal dalam program dapat memegang berbagai jenis objek yang berbeda selagi program berjalan, dan teks program yang sama dapat memanggil beberapa metode yang berbeda di saat yang berbeda dalam pemanggilan yang sama.






Dengan menggunakan OOP maka dalam melakukan pemecahan suatu masalah kita tidak melihat bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah tersebut (terstruktur) tetapi objek-objek apa yang dapat melakukan pemecahan masalah tersebut. Gambar ini akan memberikan penjelasan mengenai konsep OOP.








Dan salah satu contoh pemrograman berbasis object adalah JAVA.




JAVA



Bahasa pemrograman Java terlahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems dan dirilis tahun 1995. JAVA adalah bahasa pemrograman yang sedang ngetrend..kenapa begitu? Karena JAVA mempunya beberapa kelebihan.








Kelebihan




*       Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.




*     OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) seperti yang sudah kita bahas sebelumnya.


*      Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.


*      Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.


*   Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakuka n pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).


Kekurangan


*     Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.


*    Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.


* Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.




Mudah-mudah sekilas info yang teramat singkat dan banyak kekurangan ini bisa membantu ^_^


Link untuk download java: http://www.oracle.com/technetwork/java/index.html


Sumber:
 - http://id.wikipedia.org/wiki/Pemrograman_berorientasi_objek
- http://alul-cholil.blogspot.com/2011/11/pemahaman-pemrograman-berorientasi.html
- http://id.wikipedia.org/wiki/Java


You Might Also Like

2 komentar:

  1. ikutan garuk-garuk kepala ahhhh <--- gatel punya kutu

    great job ultraman - cukup singkat tapi sudah mencakup keseleruruhannya, i will give you all my thumb up d_d(^o^)b_b


    ENIWAY - kenapa ada beberapa tulisan yang terblok ya henny :) tadinya aku pikir sengaja karena itu kata kata penting tapi jadi kurang menarik buuuu :)

    BalasHapus
  2. hehehehe..dah aku revisi pahlawan bertopeng...silakan nikmati ala kadarnya. :p

    BalasHapus